Apakah aman mengemudi dengan silinder macet?
Perbaikan otomatis

Apakah aman mengemudi dengan silinder macet?

Mesin macet dapat disebabkan oleh busi yang rusak atau campuran udara / bahan bakar yang tidak seimbang. Misfire driving tidak aman dan dapat merusak mesin.

Silinder adalah bagian dari mesin tempat terjadinya pembakaran. Pembakaran di dalam silinder itulah yang menggerakkan mobil. Blok mesin biasanya terbuat dari besi cor atau aluminium. Bergantung pada jenis mobilnya, mesinnya dapat memiliki dua hingga 12 silinder (Bugatti Chiron memiliki mesin 16 silinder!). Silinder yang salah tembak dapat menyebabkan hilangnya daya secara proporsional. Misalnya, jika mesin empat silinder gagal dalam satu silinder, mobil akan kehilangan 25 persen tenaganya.

Mengendarai kendaraan dengan misfire tidak aman. Berikut adalah 4 tanda dan gejala yang harus diwaspadai jika Anda mengira silinder Anda macet:

1. Kehilangan tenaga disertai dengan getaran yang tidak normal

Salah satu tanda utama bahwa silinder Anda salah tembak adalah hilangnya tenaga bersamaan dengan getaran aneh. Saat silinder menggerakkan mesin, penghematan bahan bakar Anda akan terasa berkurang karena silinder kerja lainnya harus mengganti hilangnya tenaga. Juga, jika mobil Anda bergetar saat diam, ini adalah tanda lain dari misfire. Gabungkan tanda-tanda ini dan itu adalah indikator pasti bahwa silinder Anda salah tembak dan harus diperiksa oleh mekanik sesegera mungkin.

2. Kehilangan percikan mesin

Alasan lain silinder bisa macet adalah karena hilangnya percikan. Itu bisa menjadi sesuatu yang mencegah lonjakan koil di celah di ujung busi, seperti bagian yang aus atau berkarat. Busi yang rusak, aus atau rusak atau koil penyalaan yang lemah dapat menyebabkan hilangnya percikan api dan karena itu macet di dalam silinder. Ini mungkin terjadi sebentar-sebentar pada awalnya, tetapi karena komponen sistem pengapian terus gagal, Anda akan melihat peningkatan misfire. Meskipun penyebab mesin salah tembak ini masih membutuhkan perbaikan mekanis, mengganti busi, kabel pengapian, dan tutup distributor serta rotor tidak mahal.

3. Campuran bahan bakar-udara tidak seimbang.

Jika bensin tidak cukup dalam campuran udara-bahan bakar, ini juga dapat menyebabkan salah tembak. Jika injektor bahan bakar tersumbat, kotor, atau udara bocor, tekanan rendah akan mempengaruhi semua silinder, bukan hanya satu silinder. Katup EGR yang macet juga dapat menyebabkan ketidakseimbangan udara/bahan bakar. Misfire yang disebabkan oleh sistem bahan bakar muncul secara tiba-tiba dan biasanya lebih terlihat saat idle dibandingkan saat berkendara di jalan raya.

4. Misfire yang terputus-putus

Silinder terkadang mengalami misfire intermiten, yang berarti silinder tidak selalu misfire. Misfiring dapat terjadi saat cuaca di luar dingin atau saat kendaraan membawa beban besar. Dalam kasus lain, silinder mungkin tampak macet secara acak dan tanpa pola apa pun. Ini adalah masalah yang sulit untuk didiagnosis, jadi mobil harus diperiksa oleh mekanik profesional. Ini bisa berupa saluran vakum mobil, gasket intake manifold, timing belt, atau bahkan rangkaian katup.

Mengemudi dengan silinder macet berpotensi berbahaya. Jika Anda kehilangan tenaga saat mengemudi, atau silinder kedua atau ketiga rusak, dapat menyebabkan kecelakaan mobil yang dapat mencederai Anda dan orang lain. Jika Anda menduga silinder macet, buatlah janji dengan teknisi sesegera mungkin untuk memeriksa dan memperbaiki kendaraan Anda.

Tambah komentar