5 hal penting yang perlu diketahui tentang emisi mobil
Perbaikan otomatis

5 hal penting yang perlu diketahui tentang emisi mobil

Selama ada mobil bertenaga bensin, akan ada emisi dari mobil. Meskipun teknologi terus meningkat, polusi yang disebabkan oleh pembakaran mesin kendaraan yang tidak sempurna menimbulkan risiko tidak hanya bagi lingkungan, tetapi juga bagi kesehatan manusia.

Jika Anda pernah bertanya-tanya bagaimana cara kerja emisi mobil, berikut adalah beberapa fakta penting tentang asap, partikel, dan asap yang dikeluarkan oleh mesin bensin dan diesel ke lingkungan.

Emisi knalpot

Pembakaran dalam mesin melepaskan VOC (Volatile Organic Compounds), nitrogen oksida, karbon dioksida, dan hidrokarbon. Produk sampingan mesin ini menciptakan gas rumah kaca yang berbahaya. Gas buang dihasilkan dalam dua cara: start dingin - beberapa menit pertama setelah menghidupkan mobil - karena mesin tidak dipanaskan hingga suhu operasi optimal, dan emisi gas buang operasi yang keluar dari pipa knalpot selama mengemudi dan idle.

Emisi evaporasi

Ini adalah senyawa organik yang mudah menguap yang dilepaskan selama pergerakan mobil, selama periode pendinginan, pada malam hari ketika mobil tidak bergerak, serta uap yang dikeluarkan dari tangki bensin selama pengisian bahan bakar.

Polutan kendaraan mempengaruhi lebih dari sekedar lapisan ozon

Uap dan partikel yang keluar dari mobil melalui sistem pembuangan berakhir di tanah dan di badan air, tidak hanya mempengaruhi orang-orang yang mencari makan di darat, tetapi juga satwa liar yang tinggal di sana.

Mobil adalah sumber utama polusi udara

Menurut EPA (Environmental Protection Agency), lebih dari 50% polusi udara di AS berasal dari mobil. Orang Amerika berkendara lebih dari 246 triliun mil setiap tahun.

Mobil listrik mungkin atau mungkin tidak membantu

Sebagai teknologi otomotif alternatif berkembang, konsumsi gas menurun, dan dengan itu, emisi kendaraan. Namun, di tempat-tempat yang bergantung pada bahan bakar fosil untuk menghasilkan listrik konvensional, manfaat kendaraan listrik dan hibrida berkurang dengan emisi yang dihasilkan oleh pembangkit listrik yang dibutuhkan untuk menghasilkan energi untuk mengisi baterai kendaraan listrik. Di beberapa tempat, sumber energi yang lebih bersih digunakan untuk menghasilkan listrik, menyeimbangkan, memberi kendaraan listrik keunggulan dibandingkan mesin tradisional dalam hal emisi.

Kombinasi bahan bakar yang lebih bersih, mesin yang lebih efisien, dan teknologi otomotif alternatif yang lebih baik secara efektif mengurangi dampak emisi pada manusia dan lingkungan. Selain itu, 32 negara bagian memerlukan pengujian emisi kendaraan, yang selanjutnya membantu mengendalikan polusi.

Tambah komentar