Sejarah Singkat Pahat Kayu
Pahat adalah salah satu alat pertama. Mereka telah digunakan (dalam bentuknya yang paling sederhana) sejak manusia Zaman Batu belajar memecah batu menjadi bentuk yang rata dengan ujung yang tajam. | ||
Batu seperti batu api digunakan oleh manusia Neolitikum dan terdapat banyak penemuan arkeologi. Flint lebih disukai karena padat, keras, dan mudah terkelupas, dan bila terkelupas memberikan ujung yang tajam. | ||
Saat orang belajar melebur bijih (mengekstraksi logam dari batu dengan memanaskannya), alat batu api diganti dengan alat yang terbuat dari tembaga, lalu perunggu (paduan tembaga dan timah). Alat perunggu jauh lebih mudah untuk dikerjakan dan dapat dimodifikasi serta diasah dengan presisi yang lebih tinggi. | ||
Diketahui bahwa tukang kayu dan tukang batu Mesir kuno menggunakan pahat perunggu dalam pembangunan piramida. | ||
Dengan penemuan tungku yang lebih panas dan kemampuan untuk melebur bijih besi, pahat perunggu yang lebih lunak pada gilirannya digantikan oleh pahat besi. | ||
Karena teknologi telah maju di era modern dan orang telah belajar mencampur karbon dan besi untuk membuat baja, pahat besi telah digantikan oleh versi baja yang lebih keras. |
Ditambahkan
in