Bukan supernova, tapi lubang hitam
Teknologi

Bukan supernova, tapi lubang hitam

Gagasan kami tentang objek, yang ditandai dalam katalog astronomi sebagai ASASSN-15lh, telah berubah. Pada saat penemuannya, ia dianggap sebagai supernova paling terang yang diamati, tetapi kenyataannya tidak demikian. Menurut para peneliti, kita sebenarnya sedang berhadapan dengan sebuah bintang yang terkoyak oleh lubang hitam supermasif.

Sebagai aturan, setelah ledakan, supernova mengembang dan suhunya turun, sementara ASASSN-15lh semakin memanas sementara itu. Perlu juga dicatat bahwa bintang itu terletak di dekat pusat galaksi, dan kita tahu bahwa lubang hitam supermasif juga dapat ditemukan di pusat galaksi.

Para astronom yakin bahwa objek tersebut bukanlah bintang masif yang runtuh karena kekurangan bahan bakar, melainkan bintang yang lebih kecil yang terkoyak oleh lubang hitam. Fenomena seperti itu baru tercatat sepuluh kali sejauh ini. Menurut tim astronom, seseorang tidak dapat 100% yakin bahwa ini adalah nasib ASASSN-15lh, tetapi sejauh ini semua premis mengarah ke sana.

Tambah komentar