Memilih pendingin - saran ahli
Pengoperasian mesin

Memilih pendingin - saran ahli

Memilih pendingin - saran ahli Tugas utama pendingin adalah menghilangkan panas dari mesin. Itu juga harus melindungi sistem pendingin dari korosi, penskalaan, dan kavitasi. Sangat penting bahwa itu tahan beku, ”tulis Pavel Mastalerek dari Castrol.

Sebelum musim dingin, ada baiknya memeriksa tidak hanya level cairan pendingin (ini harus dilakukan sebulan sekali), tetapi juga suhu bekunya. Di iklim kita, cairan dengan titik beku sekitar minus 35 derajat Celcius paling sering digunakan. Pendingin biasanya 50 persen. dari air, dan 50 persen. dari etilen atau monoetilen glikol. Komposisi kimia seperti itu memungkinkan Anda untuk menghilangkan panas secara efektif dari mesin sambil mempertahankan sifat pelindung yang diperlukan.

Lihat juga: Sistem Pendingin - Penggantian dan Pemeriksaan Cairan. Memandu

Cairan radiator yang diproduksi saat ini menggunakan berbagai teknologi. Yang pertama adalah teknologi IAT, yang mencakup senyawa yang membentuk penghalang pelindung pada semua elemen sistem pendingin. Mereka melindungi seluruh sistem dari korosi dan pembentukan kerak. Cairan yang menggunakan teknologi ini dengan cepat kehilangan sifat-sifatnya, sehingga harus diganti setidaknya sekali setiap dua tahun, dan sebaiknya setiap tahun.

Cairan yang lebih modern didasarkan pada teknologi OAT. Lapisan pelindung yang hampir dua puluh kali lebih tipis (dibandingkan dengan cairan IAT) di dalam sistem memfasilitasi perpindahan panas baik dari mesin ke cairan maupun dari cairan ke dinding radiator. Namun, cairan OAT tidak dapat digunakan pada kendaraan yang lebih tua karena adanya solder timbal di radiator. Berkat penggunaan teknologi LongLife dalam cairan jenis ini, reagen dapat diganti bahkan setiap lima tahun. Kelompok lain adalah cairan hibrida - HOAT (misalnya, Castrol Radicool NF), menggunakan kedua teknologi di atas. Kelompok cairan ini dapat digunakan sebagai pengganti cairan IAT.

Kelarutan cairan adalah masalah perawatan utama. Cairan dalam semua teknologi adalah campuran air dan etilen atau monoetilen glikol dan dapat bercampur satu sama lain. Namun, harus diingat bahwa aditif anti-korosi yang berbeda yang terkandung dalam berbagai jenis cairan dapat bereaksi satu sama lain, yang mengurangi efektivitas perlindungan. Ini juga dapat menyebabkan pembentukan endapan.

Jika pengisian diperlukan, diasumsikan bahwa jumlah cairan tambahan yang aman adalah hingga 10%. volume sistem. Solusi paling aman adalah dengan menggunakan satu jenis cairan, sebaiknya satu produsen. Aturan praktis ini akan menghindari pembentukan lumpur dan reaksi kimia yang tidak diinginkan. Cairan akan menghantarkan panas dengan baik, tidak akan membeku dan akan melindungi dari korosi dan kavitasi.

Tambah komentar