Sonic Wind - "mobil" yang mengembangkan kecepatan hingga 3200 km / jam?
Artikel yang menarik

Sonic Wind - "mobil" yang mengembangkan kecepatan hingga 3200 km / jam?

Sonic Wind - "mobil" yang mengembangkan kecepatan hingga 3200 km / jam? Sejak British Thrust SSC (1227 km/jam) membuat rekor kecepatan darat saat ini pada tahun 1997, pekerjaan telah dilakukan di seluruh dunia untuk membuatnya lebih cepat. Namun, tidak satu pun dari mereka yang diharapkan mencapai kecepatan lebih dari 3200 km / jam, tidak seperti Waldo Stakes.

Sonic Wind - "mobil" yang mengembangkan kecepatan hingga 3200 km / jam? Rekor kecepatan Andy Green belum terpecahkan. Dia berhasil mendorongnya hingga lebih dari 1200 km/jam dengan mobil jet yang dibuat oleh Richard Noble, Glynn Bowsher, Ron Ayers dan Jeremy Bliss. Tes berlangsung di dasar danau garam kering di Gurun Black Rock di negara bagian Nevada, AS.

Mengatur rekor, Green memecahkan penghalang suara. Hambatan berikutnya yang ingin diatasi oleh perancang mesin seperti Bloodhound SSC atau Aussie Invader 5 adalah 1000 mph (lebih dari 1600 km / jam). Namun, Waldo Stakes ingin melangkah lebih jauh. Pembalap Amerika itu berniat mencetak skor 3218 km/jam (2000 mph). Artinya ia harus menciptakan kendaraan yang mampu bergerak dengan kecepatan 900 meter per detik.

Orang California yang ambisius ini telah menghabiskan 9 tahun terakhir hidupnya mengerjakan proyek Sonic Wind, yang ia sebut sebagai "kendaraan tercepat dan paling kuat yang pernah melakukan perjalanan di permukaan bumi."

Menariknya, agar kendaraan ini bisa disebut mobil, harus memenuhi satu syarat saja, yakni harus memiliki empat roda. Sumber penggeraknya adalah mesin roket XLR99 yang dibuat pada tahun 60-an oleh NASA. Meski desain ini sudah berusia hampir 50 tahun, rekor kecepatan terbang masih dipegang oleh pesawat X-15 tempat instalasi ini dioperasikan. Ia berhasil berakselerasi di udara hingga 7274 km/jam.

Pada kecepatan yang harus ditempuh Sonic Wind ini, stabilitas mobil tetap menjadi masalah besar. Namun, Stakes percaya bahwa dia dapat menemukan solusi dengan menggunakan bentuk tubuh yang unik. “Idenya adalah menggunakan semua gaya yang bekerja pada mobil saat mengemudi. Bodi bagian depan didesain sedemikian rupa untuk mengurangi daya angkat. Dua sirip bertanggung jawab atas stabilitas gandar belakang, dan juga menekan mobil ke tanah,” jelas Stakes.

Saat ini, masalah pengemudi masih belum terselesaikan. Sejauh ini, Amerika belum menemukan pemberani yang ingin duduk di pucuk pimpinan Sonic Wind.

Tambah komentar